Pengumuman! Indra Sjafri Tak Lagi Jadi Pelatih Timnas U-20 RI

Pelatih Timnas Indonesia, Indra Sjafri meninjau progres pembangunan lapangan sepak bola Training Center PSSI di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Rabu (17/1/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Pelatih Timnas Indonesia, Indra Sjafri meninjau progres pembangunan lapangan sepak bola Training Center PSSI di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Rabu (17/1/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) akhirnya melepas posisi Indra Sjafri dari jabatan sebagai pelatih kepala Timnas U-20 dan Timnas untuk persiapan SEA Games/Asian Games mendatang.

Keputusan tersebut diambil PSSI menyusul pernyataan pelatih berusia 62 tahun yang siap bertanggung jawab dan bersedia menerima konsekuensi usai kegagalan mencapai target lolos ke Piala Dunia U-20 karena tersingkir di fase grup saat berlaga di Piala Asia U-20 yang berlangsung di Shenzen, Cina.

“Setelah kami di PSSI, baik saya, Wakil Ketua, dan para exco mengadakan evaluasi, kami berkeputusan untuk melepas coach Indra Sjafri sebagai pelatih kepala Timnas U-20 dan Timnas untuk persiapan SEA Games/Asian Games. Saya pribadi dan PSSI sangat berterima kasih atas jasa dan kerja keras yang telah ditunjukkan coach Indra selama menangani Garuda Muda sehingga punya prestasi juara AFF dan lolos Piala Asia,” ujar Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, di Jakarta, Minggu (23/2/2025).

Lebih lanjut, Erick menyatakan, PSSI akan segera mencari pengganti Indra Sjafri agar program pembinaan prestasi para pesepakbola muda yang sudah berjalan dalam dua tahun terakhir ini tetap berkelanjutan demi mempersiapkan mereka sebagai pelapis utama Timnas senior di masa mendatang.

“Keputusan untuk melepas coach Indra diambil secara profesional. Artinya, coach Indra juga memahami dan menerima keputusan tersebut. Secara pribadi dan organisasi, hubungan kami tetap baik. Coach Indra masih dan akan tetap menjadi bagian dari sepakbola Indonesia,” lanjut Erick.

Jangan Coba-Coba Makan Ini Bareng Pepaya

Ilustrasi Pepaya. (Dok: Pixbay)
Foto: Ilustrasi Pepaya. (Dok: Pixbay)

Buah pepaya memiliki banyak khasiat, karena berserat tinggi dan kaya dan memiliki indeks glikemik yang rendah. Buah ini dipercaya dapat meningkatkan kekebalan tubuh hingga melancarkan pencernaan.

Menurut para ahli, orang dewasa dapat makan setidaknya dua potong pepaya per hari untuk membantu memecah protein dan ditemukan bahwa pepaya berukuran sedang mengandung sekitar 120 kalori, 30 gram karbohidrat, dan 2 gram protein.

Kendati demikian, para ahli berpendapat bahwa untuk memperoleh manfaat maksimal dari pepaya, sebaiknya hindari mengkonsumsinya secara bersamaan dengan makanan tertentu.

Mengapa harus menghindari konsumsi pepaya secara berlebihan?

Menurut para ahli, pepaya merupakan sumber serat dan enzim yang kaya seperti papain, yang jika dikonsumsi secara berlebihan dapat mengiritasi lapisan lambung atau menyebabkan diare. Serat menyerap air, jadi hidrasi yang tidak memadai ditambah dengan asupan serat yang tinggi dapat menyebabkan sembelit.

Berikut adalah sejumlah makanan yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan pepaya.

1. Jeruk

Orang sering membuat salad buah dengan mencampur pepaya dengan buah jeruk. Mengonsumsi buah-buahan sitrus seperti jeruk dan lemak bersama dengan pepaya dapat menimbulkan rasa asam dan menyebabkan masalah pencernaan.

Pepaya dan buah jeruk mengandung vitamin C tingkat tinggi dan dapat menyebabkan refluks asam, mulas, dan iritasi lambung.

2. Makanan berprotein tinggi

Pepaya kaya akan enzim yang membantu memecah protein, dan jika Anda menambahkannya bersama makanan berprotein tinggi, enzim tersebut dapat mengganggu pencernaan makanan berprotein tinggi tertentu.

Disarankan untuk menghindari mengonsumsi pepaya dengan daging, ikan, atau tahu dalam jumlah banyak untuk mencegah masalah pencernaan.

3. Makanan fermentasi

Menurut para ahli, makanan fermentasi seperti kimchi atau acar tidak boleh dicampur dengan pepaya. Makanan tersebut mengandung probiotik, dan jika enzim pepaya tercampur, dapat mengganggu pencernaan atau menyebabkan masalah gastrointestinal.

4. Susu dan produk olahan susu

Mengonsumsi produk olahan susu seperti susu, keju, mentega, atau yogurt dengan pepaya dapat menyebabkan masalah pencernaan. Itu karena pepaya mengandung enzim seperti Papain dan Chymopapain, yang dapat mengentalkan susu.

Kombinasi tersebut juga dapat menyebabkan kembung, gas, dan kram.

5. Makanan pedas

Makanan pedas dikenal dapat mengiritasi lapisan lambung dan tidak baik jika dipadukan dengan pepaya. Menurut para ahli, memadukannya dapat menyebabkan ketidaknyamanan pencernaan dan menyebabkan masalah gastrointestinal.

Kombinasi tersebut juga dapat menyebabkan kram perut, nyeri ulu hati, atau refluks asam lambung. Selain itu, sifat dingin pepaya jika dicampur dengan makanan pedas dapat menyebabkan reaksi di usus yang menyebabkan masalah kesehatan lainnya.

6. Makanan berlemak

Menggabungkan pepaya dengan makanan berlemak seperti gorengan, daging berlemak, dan saus krim dapat menyebabkan ketidaknyamanan pencernaan. Pepaya terbukti merupakan buah rendah lemak dan jika dipadukan dengan makanan berlemak tinggi dapat menyebabkan kembung dan gangguan pencernaan.

7. Telur Mentah

Menurut para ahli, kombinasi tersebut dapat berisiko karena telur mentah dapat membawa salmonella, dan enzim dalam pepaya mungkin tidak bercampur dengan baik.

8. Daging Merah

Menurut para ahli, menggabungkan pepaya dengan daging merah dapat memperlambat pencernaan dan dapat menyebabkan ketidaknyamanan di perut.

9. Makanan Bertepung

Makanan seperti kentang atau jagung mungkin tidak dapat dicerna dengan baik dengan pepaya dan karenanya disarankan untuk menghindari memakannya bersamaan.

Pepaya mengandung enzim pencernaan seperti papain, yang bekerja paling baik tanpa pati berat. Makanan bertepung dapat memperlambat proses pencernaan, menyebabkan kembung atau ketidaknyamanan jika dimakan bersama dengan pepaya.

10. Kol

Makanan seperti brokoli dan kembang kol dapat menyebabkan gas jika dimakan bersama pepaya, karena kandungan seratnya yang tinggi.

Apakah ada efek samping pepaya?

Beberapa orang mungkin alergi terhadap pepaya, yang menyebabkan gejala seperti gatal-gatal, bengkak, atau kesulitan bernapas. Selain itu, mengonsumsi pepaya dalam jumlah banyak dapat menyebabkan ketidaknyamanan pencernaan, seperti diare atau kram perut.

Pepaya juga dapat mengganggu obat-obatan tertentu, terutama antikoagulan dan obat-obatan yang dimetabolisme oleh hati.

Mantan Bos Facebook Ketahuan Hapus Email Skandal Perusahaan

Facebook COO Sheryl Sandberg testifies before a Senate Intelligence Committee hearing on foreign influence operations on social media platforms on Capitol Hill in Washington, U.S., September 5, 2018. REUTERS/Joshua Roberts
Foto: Facebook COO Sheryl Sandberg (REUTERS/Joshua Roberts)

Mantan COO dan anggota dewan Meta, Shery Sandberg disebut menghapus email soal Cambridge Analytica. Ini terungkap dalam pengadilan yang juga menjatuhkan sanksi pada dirinya terkait masalah tersebut.

Pada 2018 sejumlah pemegang saham menggugat para pemimpin Facebook. Mereka menuduh adanya pelanggaran hukum karena gagal melindungi privasi pengguna.

Sandberg dan Jeff Zients yang juga mentan anggota dewan Meta lain diketahui bertukar email selama kejadian tersebut. Mereka menggunakan akun pribadi untuk berkomunikasi.

Namun keduanya disebut menghapus email dari kotak masuk pribadi. Padahal telah diminta pengadilan untuk tidak melakukan apapun.

“Para terdakwa mengungkapkan akun Gmail pribadi Sandberg yang dikelola dengan nama samaran digunakan untuk berkomunikasi mengenai hal yang mungkin relevan dengan klaim dan pembelaan dalam gugatan,” kata hakim Delaware, dikutip dari Tech Crunch, Jumat (21/2/2025).

Sandberg juga disebut tidak menggunakan fungsi hapus otomatis email. Namun dengan memilih email apa saja yang akan dihapus.

“Kegagalan penasihat hukum memberikan jawaban dalam tanggapan interogatori Sandberg atau saat menjawab pertanyaan penggugat mendukung kesimpulan Sanberg tidak menggunakan fungsi hapus otomatis, melainkan dengan memilih email yang akan dihapus,” lanjut hakim.

Juru bicara Sandberg juga telah buka suara soal hal ini. Kepada Tech Crunch, dia mengatakan klaim penggugat tidak berdasar dan mengatakan semua email kantor disimpan di server Facebook.

Masalah ini bermula saat Meta dituduh melanggar perintah Komisi Pedagang Federal (FTC) tahun 2012. Saat itu perusahaan disebut telah setuju berhenti mengumpulkan dan membagikan data pribadi pengguna tanpa persetujuan mereka.

Namun kemudian Facebook ketahuan menjual data kepada mitra komersial. Termasuk Cambridge Analytica, firma konsultan politik, yang kemudian masalahnya terungkap pada 2018.

Terkait tuduhan pelanggar perintah tahun 2012, Meta telah setuju membayar US$5 miliar (Rp kepada FTC. Perusahaan juga telah membayar denda kepada regulator di Eropa.

Terungkap, Ini Alasan Rajeev Sethi Dicalonkan Jadi CEO XLSmart

CEO Robi Axiata, Rajeev Sethi. (Linkedin/Rajeev Sethi)
Foto: CEO Robi Axiata, Rajeev Sethi. (Linkedin/Rajeev Sethi)

Emiten telekomunikasi XLSmart yang merupakan hasil merger XL Axiata (EXCL) dan Smartfren (FREN) mengusulkan Rajeev Sethi sebagai CEO perusahaan ke depan. Alasan usulan ini sendiri adalah karena sosok Rajeev sudah banyak menaklukkan pasar emerging market. 

Sebelumnya, ia memimpin Robi Axiata, Ooredoo Myanmar, Grameenphone, dan Airtel Africa, di mana ia berhasil meningkatkan pertumbuhan pendapatan secara signifikan di pasar yang penuh tantangan. Dikutip dari siaran pers EXCL beberapa waktu lalu, Vivek Sood, Group CEO Axiata Group, menegaskan bahwa penunjukan Rajeev adalah langkah penting dalam membangun perusahaan telekomunikasi kelas dunia.

“Dengan bangga kami mengumumkan penunjukan usulan dewan direksi XLSmart (menunggu persetujuan pemerintah dan pemegang saham). sebuah momen penting dalam perjalanan menciptakan merger menuju perusahaan telekomunikasi kelas dunia. Dengan penunjukan ini, kami percaya bahwa XLSmart berada di arah yang tepat untuk meningkatkan kualitas pelayanan, memberikan solusi inovatif, serta teknologi terbaru kepada seluruh pelanggan kami yang terus bertambah.” ujarnya, seperti dikutip Kamis (20/2/2025).

Sebelum pengangkatannya di XL Smart, Sethi menjabat sebagai Managing Director & CEO Robi Axiata, anak perusahaan Axiata dan perusahaan telekomunikasi terbesar di Bangladesh. Pada tahun 2024, Robi Axiata mencatatkan laba tertinggi sepanjang sejarah sebesar TK 703 crore (sekitar Rp 94,3 triliun), mencatatkan peningkatan tahun ke tahun sebesar 119%.

Di Airtel Africa, Rajeev mengelola operasi di 15 negara, dengan total pendapatan mencapai USD 2,5 miliar per tahun. Rekam jejaknya dalam mengelola merger dan integrasi yang kompleks memberikan XL Smart keunggulan strategis dalam mempercepat transformasi digital. Sementara di Ooredoo Myanmar, ia berhasil memperluas jaringan perusahaan, menjadikannya penyedia layanan dengan pertumbuhan tercepat di negara tersebut.

Franky Oesman Widjaja, Chairman of Sinar Mas Telecommunications and Technology, menambahkan bahwa integrasi ini adalah awal dari babak baru bagi industri telekomunikasi.

“Integrasi ini menandai babak baru. Bersama-sama, kami membangun organisasi yang lebih dinamis dan tangguh, dengan skala dan sumber daya terbaik untuk menjawab dinamika industri telekomunikasi digital. Dewan direksi yang baru ditunjuk memiliki pengalaman dan visi yang luas, sesuatu yang dibutuhkan dalam menavigasi periode transisi ini, sekaligus dan memastikan XLSmart dapat terus berkembang di tengah kompetitifnya pasar telekomunikasi lokal maupun regional. Dewan direksi akan fokus menyelaraskan tujuan organisasi, memastikan keberlanjutan operasional, serta memenuhi janji-janji kami kepada klien dan pemangku kepentingan lainnya.” ungkapnya.

Di sisi lain, dalam risetnya NH Korindo Sekuritas menekankan bahwa transformasi XLSmart tidak hanya perlu memikirkan pertumbuhan bisnis dan inovasi teknologi, namun juga menyangkut transformasi XLSmart dari dalam. “Keberhasilan sebuah perusahaan tidak hanya diukur dari pangsa pasar atau pertumbuhan pendapatan, tetapi juga dari bagaimana pemimpinnya memberdayakan karyawan dan memastikan mereka menjadi bagian dari perjalanan transformasi ini,” ujarnya.

Dengan basis pelanggan 94,5 juta pengguna dan pangsa pasar 27%, XLSmart berambisi menjadi pemimpin pasar digital dan telekomunikasi di Indonesia.

Pakai Cara Ini, WSP Beri ‘Pengalaman’ Siswa SDN Jadi Petugas Tol

Wika Serang Panimbang
Foto: dok Wika Serang Panimbang

PT Wika Serang Panimbang (WSP) mengadakan program “WSP Mengajar” di SDN Cilayang Guha dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-65 PT Wijaya Karya dan HUT ke-8 WSP. Program “WSP Mengajar” bertujuan untuk memberikan edukasi kepada siswa-siswi SDN Cilayang Guha mengenai informasi layanan di jalan tol.

Selain itu, para siswa berkesempatan untuk merasakan langsung pengalaman menjadi petugas di jalan tol melalui kegiatan “1 Hari Menjadi Petugas di Jalan Tol” yang dilaksanakan di gerbang tol Cikeusal.

Dalam kegiatan tersebut, para siswa SDN Cilayang Guha diajak untuk mengenal berbagai layanan di jalan tol Serang-Panimbang, seperti layanan rescue, derek, ambulans, dan lainnya. Mereka juga belajar tentang keselamatan dan keamanan dalam berkendara di jalan tol.

“Kami berharap melalui program WSP Mengajar ini, para siswa dapat memahami lebih banyak tentang jalan tol dan layanan yang ada di dalamnya. Selain itu, kami juga ingin memberikan pengalaman yang bagi mereka melalui kegiatan ‘1 Hari Menjadi Petugas di Jalan Tol’,” ujar Direktur Teknik dan Operasi PT WIKA Serpan, T. Arso Anggoro, dikutip Rabu (19/2/2025).

Dia menegaskan kegiatan “WSP Mengajar” merupakan salah satu wujud kepedulian WSP terhadap dunia pendidikan dan generasi muda.

“WSP percaya bahwa pendidikan adalah kunci untuk kemajuan bangsa dan melalui program ini, WSP ingin berkontribusi dalam mencerdaskan anak-anak di Indonesia,” pungkas dia.

Hemat Anggaran Besar-besaran, Ini Ternyata Fokus Prabowo di 2025

Presiden Prabowo Subianto memberikan Keterangan Pers Presiden RI Terkait Kewajiban Menyimpan DHE SDA di Dalam Negeri, Senin (17/2/2025). (Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)

Pemerintahan Prabowo Subianto melakukan perombakan besar-besaran pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau APBN 2025. Sekitar Rp300 triliun belanja dipangkas dan diarahkan pada fokus tertentu.

Anggaran prioritas APBN 2025 terdiri dari Rp 724,3 triliun untuk sektor pendidikan, Rp 218,5 triliun untuk kesehatan, Rp 503,2 triliun untuk pendidikan sosial, Rp 144,6 triliun untuk program tahanan pangan, dan Rp 376,4 triliun untuk bidang hukum dan hankam.

Staf Ahli Bidang Ekonomi Makro dan Keuangan Internasional Kementerian Keuangan, Parjiono menjelaskan APBN 2025 memiliki tema akselerasi pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan dengan fokus kebijakan mendukung Asta Cita sebagai strategi jangka panjang mewujudkan Indonesia emas di tahun 2045.

“Pada tahun ini, defisit anggaran akan dijaga dalam batas aman sebesar 2,53% dari PDB, dengan postur APBN yang terdiri atas penerimaan sebesar Rp3.005,1 triliun dan belanjaan negara sebesar Rp3.621,3 triliun,” ujar Parjiono dalam acara Economic Outlook SMBC Selasa (17/2/2025).

Untuk akselerasi capaian target pembangunan, maka pemerintah telah menerbitkan Inpres No. 1 Tahun 2025 yang menginstitusikan adanya refocusing anggaran ke arah yang lebih dan paling produktif.

“Selanjutnya, belanja APBN akan difokuskan pada upaya peningkatan sumber daya manusia, penciptaan lapangan kerja, peningkatan produktivitas, dan pencapaian swasembada pangan dan energi,” ujarnya.

Tak hanya itu, Presiden Prabowo Subianto pun memiliki tujuh program “Quick Win”

Berikut 7 Program Quick Win Prabowo:

– Makan Bergizi Gratis Rp 71 triliun (Badan Gizi Nasional) untuk ibu hamil dan menyusui, balita, pelajar dari semua level edukasi.

– Pemeriksaan kesehatan gratis Rp 3,2 triliun (Kemenkes) pemeriksaan gratis untuk 52,2 juta orang termasuk pemeriksaan tekanan darah dan X-ray untuk screening penyakit kronis.

– Pembangunan rumah sakit lengkap berkualitas di daerah Rp 1,8 triliun (Kemenkes) dengan melakukan peningkatan untuk rumah sakit tipe D menjadi tipe C termasuk peningkatan fasilitas dan peralatan

– Penegasan TBC Rp 8 triliun (Kemenkes)

– Renovasi sekolah Rp 20 triliun (Kementerian PUPR dan Kementerian Dikbudristek)

– Sekolah unggulan terintegrasi Rp 2 triliun (Kementerian PUPR dan Kementerian Dikbudristek) untuk pembangunan fisik akan dilakukan di 4 daerah

– Lumbung pangan nasional, daerah dan desa Rp 15 triliun (Kementerian PUPR dan Kementerian Dikbudristek)

Tanda Pengguna WA Lagi Telepon atau Video Call, Jangan Salah Sangka

Men pose with smartphones in front of displayed Whatsapp logo in this illustration September 14, 2017. REUTERS/Dado Ruvic

WhatsApp memiliki beberapa tanda untuk mengetahui aktivitas orang yang akan kita hubungi. Termasuk saat seseorang tengah melakukan panggilan telepon atau video call.

Platform itu memang tidak memunculkan informasi langsung pengguna tengah dalam panggilan lain. Namun kita bisa mengenali beberapa tandanya.

Ciri-ciri tersebut adalah muncul status ‘Calling’ atau ‘Memanggil’ saat kita menghubungi akun lain. Status itu menandakan seseorang tengah dalam panggilan telepon dengan pengguna lain.

Pengguna yang dihubungi akan mengetahui jika ada orang lain yang melakukan panggilan. Mereka memiliki opsi menjawab panggilan baru tersebut.

Bisa juga mereka menolak panggilan baru. Pengguna bisa mengakhiri telepon yang tengah dilakukan dan terhubung dengan panggilan yang baru.

Tanda lainnya adalah status pengguna menunjukkan Online. Artinya perangkat pengguna tersebut dalam keadaan aktif dan aplikasi terhubung dengan internet.

Namun, kedua pertanda itu tidak bisa dijadikan patokan. Karena bisa saja ada arti lain dari ciri-ciri tersebut.

Status Calling bisa saja berarti panggilan yang kita lakukan memang tidak masuk. Ini bisa terjadi jika pengguna yang ditelepon tidak terhubung dengan internet.

Seperti yang diketahui, WhatsApp hanya bisa digunakan jika kita memiliki koneksi internet. Tanpa itu, kita tidak bisa menggunakan fitur WhatsApp dari chat hingga melakukan panggilan.

Internet tidak terhubung juga bisa terjadi karena beberapa hal. Misalnya tidak ada paket data atau ponsel pengguna itu sedang tidak aktif alias mati.

kas138

MUI: Orang Kaya Pakai LPG 3 Kg-Pertalite Tergolong Zalim-Dosa Besar

Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyatakan hukum orang kaya mengonsumsi gas 3 Kg dan pertalite bersubsidi adalah haram. Sekretaris Komisi Fatwa MUI, KH Miftahul Huda menjelaskan, hal ini karena orang kaya menggunakan barang yang telah diperuntukkan bagi kelompok tertentu.

“Orang kaya tidak berhak menggunakan bahan bakar minyak (BBM) dan gas bersubsidi,” ujar Miftah dikutip dari website MUIDigital, Minggu (16/2/2025).

Miftah menjelaskan, pemerintah telah mengatur distribusi BBM bersubsidi untuk kelompok tertentu, yaitu transportasi umum dan para nelayan. Sementara pertalite untuk masyarakat menengah ke bawah. Dia pun mengingatkan, gas LPG 3 Kg yang disubsidi oleh pemerintah hanya untuk rumah tangga miskin, usaha mikro, nelayan, dan petani miskin.

“Semua itu sudah diatur distribusinya dan termasuk sanksi serta hukuman atas orang yang menyalahgunakan. Adapun dalam hukum Islam, penggunaan BBM dan gas bersubsidi oleh orang kaya yang tidak berhak adalah haram,” sebutnya.

Hal itu didasarkan pada pertimbangan-pertimbangan berikut:

1. Melanggar prinsip keadilan

Hal ini sebagaimana firman Allah SWT dalam Surat An-Nahl ayat 90:

اِنَّ اللّٰهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْاِحْسَانِ

Artinya: “Sesungguhnya Allah menyuruh berlaku adil dan berbuat Kebajikan …”

“Orang kaya yang mengambil hak orang miskin dalam subsidi berarti melanggar prinsip keadilan,” jelas Miftah.

Kiai Miftah menjelaskan, subsidi adalah amanah dari pemerintah untuk rakyat yang membutuhkan. Menggunakannya tanpa hak dapat dianggap sebagai penyelewengan (khianat).

Menurut dia, Allah SWT telah memperingatkan dalam surat Al Baqarah ayat 188:

وَلَا تَأْكُلُوْٓا اَمْوَالَكُمْ بَيْنَكُمْ بِالْبَاطِلِ وَتُدْلُوْا بِهَآ اِلَى الْحُكَّامِ لِتَأْكُلُوْا فَرِيْقًا مِّنْ اَمْوَالِ النَّاسِ بِالْاِثْمِ وَاَنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ

Artinya: “Janganlah kamu makan harta di antara kamu dengan jalan yang batil dan (janganlah) kamu membawa (urusan) harta itu kepada para hakim dengan maksud agar kamu dapat memakan sebagian harta orang lain itu dengan jalan dosa, padahal kamu mengetahui.”

“Orang kaya yang menggunakan subsidi berarti mengambil sesuatu yang bukan haknya, yang dalam Islam tergolong perbuatan zalim,” ucap Miftah.

2. Dapat dikenakan hukum ghasab (mengambil hak orang lain secara paksa

Dalam fikih Islam, menurut Kiai Miftah, ghasab adalah mengambil atau memakai sesuatu yang bukan haknya tanpa izin. “Orang kaya yang memakai subsidi merampas hak fakir miskin, sehingga perbuatannya termasuk dosa besar,” jelas dia.

Dokter Jerman Mendadak Terkenal Usai Bongkar Praktik Dukun RI

A shaman holds sweet potatoes and an instrument during a shamanic ritual calling for the earth's protection from contamination, one day before Earth World Day on San Cristobal hill in Lima, Peru, Friday, April 21, 2023. (AP Photo/MartÌn MejÌa)

Di masa lalu, sebelum ilmu kedokteran berkembang, masyarakat sering mengandalkan dukun untuk mengatasi masalah kesehatan. Berbeda dengan sekarang, praktik dukun saat ini lebih sering dianggap sebagai kepercayaan tradisional yang tidak memiliki dasar ilmiah, terutama di kota-kota besar.

Dalam pengobatannya, dukun biasanya mengucapkan mantra dan memberikan ramuan herbal kepada pasien. Metode ini menarik perhatian seorang dokter asal Jerman, Friedrich August Carl, yang pada tahun 1823 ditugaskan oleh Departemen Kesehatan Hindia Belanda untuk bekerja di Semarang.

Saat pertama kali bertugas, Carl terkejut karena masyarakat, termasuk warga Eropa, lebih memilih dukun dibandingkan dokter untuk berobat. Lebih mengejutkan lagi, banyak dari mereka yang kembali sehat setelah menjalani pengobatan tradisional tersebut.

Hal ini membuat Carl bertanya-tanya bagaimana metode yang tidak sesuai dengan ilmu kedokteran tetap bisa berhasil, apalagi di Hindia Belanda yang saat itu masih minim obat-obatan modern seperti di Eropa.

Keraguan semacam ini juga dirasakan oleh banyak dokter Eropa lainnya. Menurut Hans Pols dalam Merawat Bangsa (2018), dokter Eropa bahkan merasa tersaingi oleh dukun. Persaingan ini muncul karena akses terhadap layanan kesehatan masih terbatas.

Dokter umumnya hanya tersedia di kota-kota besar, sementara sebagian besar masyarakat tinggal di pedesaan. Selain itu, biaya berobat ke dokter lebih mahal, dan banyak orang masih takut dengan metode pengobatan modern yang asing bagi mereka. Karena alasan ini, mayoritas masyarakat lebih memilih berobat ke dukun.

Namun, Carl yang didasari oleh rasa penasaran teramat besar, berhasil mengamati praktik dukun secara seksama.

Sebagaimana dipaparkan Hans Pols dalam European Physicians and Botanists, Indigenous Herbal Medicine in the Dutch East Indies, and Colonial Networks of Mediation (2008), Carl melihat dukun dalam praktiknya berupaya menebak penyakit berdasarkan gejala, lalu akan memberikan mantra dan obat herbal.

Bagi Carl, rangkaian pengobatan tersebut bertumpu pada obat herbal. Jadi, mantra-mantra hanya penyerta dan yang menjadi kunci adalah penggunaan obat herbal yang diperoleh dari tanaman lokal.

Akan tetapi, obat-obatan herbal tersebut hanya didasarkan pada kebiasaan dan pengalaman, bukan berdasarkan wawasan dan pengetahuan, sehingga perlu divalidasi oleh riset ilmiah.

Atas dasar inilah, Carl juga meneliti obat herbal yang dipakai oleh dukun atau masyarakat umum dengan output riset ilmiah.

Dokter Jerman tersebut lantas mencari informasi soal obat herbal. Dia banyak bertanya ke masyarakat biasa, pedagang, pasien-pasien, dan istrinya sendiri. Tak cuma itu, dia juga menjadikan diri sendiri dan pasien sebagai objek eksperimen hingga terbukti berhasil.

Singkat cerita, perjalanan panjang membongkar praktik dukun dan penggunaan obat herbal tersebut membuahkan hasil positif. Dia membukukan semuanya ke dalam karya berjudul Pratische Waarnemingen Over Eenige Javaansche Geneesmiddelen (Pengamatan Praktis Beberapa Obat Jawa).

Masih mengutip Hans Pols, karya tersebut mencatat seluruh obat-obatan herbal yang ada dan disandingkan dengan obat-obatan modern. Selain itu, dia juga mengkategorisasikan obat-obatan berdasarkan penyakit sesuai ilmu medis modern.

Keberhasilan Carl lantas membuat banyak dokter di Hindia Belanda menjadikan obat herbal sebagai salah satu pengobatan. Mereka jadi lebih mudah mencarikan solusi pengobatan penyakit modern dengan memakai obat herbal.

Beranjak dari sini, nama Friedrich August Carl naik daun di akhir abad ke-19. Dia pun tercatat sebagai dokter pertama yang membuat dan mempraktikkan pedoman pengobatan herbal ala Indonesia.

RI Punya Harta Karun EBT Melimpah, yang Dipakai Baru Cuma 0,4%

Dirjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Eniya Listiani Dewi dalam Carbon Neutrality Gambir Expo Kemayoran, Jumat (14/2/2025). (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)

Indonesia memiliki banyak potensi energi baru dan terbarukan (EBT), namun yang baru digunakan masih sangat sedikit. Dirjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Eniya Listiani Dewi mengungkapkan bahwa EBT yang digunakan oleh Indonesia saat ini masih tergolong sedikit.

“Total potensi EBT Indonesia itu 3.687 GW, tapi kapasitas terpasangnya baru 14.883 MW, jadi potensi EBT yang baru digunakan dalam sektor Ketenagalistrikan baru 0,398% atau hampir 4% di Desember 2024,” katanya dalam Carbon Neutrality di Gambir Expo Kemayoran, Jumat (14/2/2025).

Potensi sebaran EBT menyebar di berbagai pulau di Indonesia. Rinciannya Sumatra memiliki 1.240,64 GW, Jawa memiliki 696,58 GW, Maluku dan Papua sebanyak 518,46 GW, kemudian Kalimantan sebanyak 517,53 GW, Bali dan Nusa Tenggara 457,17 GW serta Sulawesi 257,36 GW l.

“Untuk potensi EBT yang ada di tempat kita, itu sebetulnya yang bisa dikatakan lumbung EBT itu Pulau Sumatra. Pulau Sumatra ini 34 persen EBT ada di situ. Dan diikuti wilayah Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan lain sebagainya,” sebut Eniya.

Dari paparannya, tenaga surya menjadi yang terbesar dengan potensi 3.294 GW, sedangkan kapasitas terpasang 917 MW, kemudian angin potensinya 155 GW sedangkan kapasitas terpasang 152 MW

Selanjutnya air juga jadi salah satu EBT dengan potensi 96 GW dan kapasitas terpasang 7.066 MW, kemudian laut potensi 63 GW kapasitas terpasang 0 MW, Bioenergi potensi 57 GW dengan kapasitas terpasang 3.669 MW, kemudian panas bumi potensinya 24 GW namun kapasitas terpasang baru 2.639 MW.

“Dari potensi yang dipunyai, yang kita punyai, yang paling besar adalah surya. Nah inilah yang kita ingin menggali. Dan kami berharap bioenergi lumayan banyak ya,” sebut Eniya.