Analis Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Lampung Wahyu Hidayat mengatakan pihaknya telah mengerahkan tim untuk membantu mengatasi banjir di Pemangku Gunung Sari, Pekon Banding Agung, Kecamatan Suoh, Kabupaten Lampung Barat, yang terjadi pada Rabu (10/9) sore.
“Di daerah Pemangku Gunung Sari, Pekon Banding Agung, Kecamatan Suoh, Kabupaten Lampung Barat, kemarin pukul 17.00 WIB terjadi banjir yang baru terjadi setelah selama 20 tahun tidak pernah terjadi,” ujar Wahyu Hidayat saat dihubungi di Bandarlampung, Kamis.
Ia mengatakan banjir merupakan alarm bagi banyak pihak untuk mengawasi lagi kondisi lingkungan. Menurutnya, banjir yang terjadi di Suoh Lampung Barat dapat dimasukkan dalam kategori banjir bandang dan cukup sulit dalam menentukan penyebab utamanya.
“Tapi ini bisa saja terjadi akibat daya dukung lingkungan yang memang ternyata sudah turun drastis, sehingga hujan yang intensitas tinggi, maka timbul banjir,” ucap dia.
Sebelumnya diketahui kronologis terjadinya bencana di Suoh Lampung Barat terjadi akibat adanya intensitas curah hujan yang cukup tinggi dan terjadi sejak siang hingga malam hari.
Hal tersebut menyebabkan tanah longsor menutupi badan sungai hingga aliran tersumbat dan meluap ke pemukiman, serta merendam lahan persawahan atau perkebunan warga setempat dengan ketinggian air kurang lebih satu meter.
Akibatnya 30 orang mengungsi sementara di rumah warga yang tidak terdampak banjir. Selain itu akibat banjir lima unit rumah rusak total karena hanyut terbawa arus banjir, 10 unit rumah rusak ringan, dan beberapa rumah serta gedung sekolah terendam genangan air.
Kondisi terkini banjir di lokasi kejadian, kata dia, sudah berangsur surut dan menyisakan material lumpur. Jalan penghubung Pekon Banding Agung belum dapat dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat karena badan jalan tertutup material longsor.
Upaya yang telah dilakukan, lanjutnya, meliputi tim Satgas BPBD mempersiapkan personel, logistik, dan peralatan evakuasi sementara. Selain itu tim tengah menuju lokasi membawa bantuan logistik.
Telah dilakukan pula pendirian posko Pekon Gunung Sari bersama-sama dengan aparat pemerintahan setempat. Sebagian tim, kata dia, dibantu oleh masyarakat setempat melakukan proses pembersihan material lumpur dan beberapa tim juga melakukan penanganan tanah longsor di jalan menuju lokasi kejadian bencana.